Pada kesempatan ini kita akan bahas tentang dzikir. Secara harfiah Dzikir berati ingat, tentu saja ingat kepada Allah swt. Tujuan kita beribadah adalah untuk mengingat kepada Allah.
Karena sesungguhnya dzikir itu diperintahkan oleh Allah untuk mengingat Dia ditiap ruang dan waktu. Ketika malam atau siang, ketika kaya atau miskin, di waktu sehat atau sakit. Singkatnya dalam keadaan apapun dan bagaimanapun, tidak dibatasi uzur apapun
Dzikir merupakan upaya untuk mensucikan hati kita, dari kotoran-kotoran hati yang dengan sengaja atau tidak telah kita corengkan kepadanya.
Proses Dzikir :
* Dzikir Lisan: dzikir ini diucapkan dengan lisan, ada yang melaksanakannya dengan suara keras tapi ada yang lebih suka dengan pelan-pelan.
* Dzikir Nafas: dalam melaksanakan dzikir ini pengucapan bacaannya seiring dengan irama keluar-masuknya udara dalam kita bernafas.
* Dzikir posisi: melaksanakan dzikir dalam posisi tertentu, tidak bergerak sedikitpun, dalam jangka waktu tertentu pula.
* Dzikir qolbu atau hati: dalam dzikir qolbu bacaannya dibaca dalam hati
* Dzikir Sirri atau rahasia: Proses dzikir yang satu ini adalah sangat rahasia ketika dzikir ini dilaksanakan hanya pedzikir dan yang dituju (Allah) saja yang tahu. Makhluk lain tidak ada yang bisa mengetahuinya bahkan malaikatpun tidak tahu.
Dalam melaksanakan dzikir-dzikir tersebut haruslah dibimbing oleh Pembimbing yang telah mumpuni ( Mursyid, Guru, atau istilah lain yang banyak sekali).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar